Oleh Ibnu Mukhtar
Segala
puji hanyalah milik Alloh. Sholawat dan salam untuk Rosululloh, istri-istri dan
keluarganya, para sahabatnya dan umatnya yang selalu berpegang teguh dengan
ajarannya sampai akhir zaman. Amma ba’du
Saudaraku
seislam yang saya muliakan, marilah kita renungi salah satu sabda Rosululloh
~shollallohu ‘alaihi wa sallam~ berikut ini, semoga Alloh memberikan kefahaman
dan manfaatnya untuk kita.
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ عَنِ
النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ
لاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِى قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ
كِبْرٍ. قَالَ رَجُلٌ إِنَّ الرَّجُلَ يُحِبُّ أَنْ يَكُونَ ثَوْبُهُ حَسَنًا
وَنَعْلُهُ حَسَنَةً. قَالَ إِنَّ اللَّهَ
جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ.
Dari
Abdulloh bin Mas’ud ~rodhiyalloh ‘anhu~ dari Nabi ~Shollallohu ‘alaihi wa
sallam~, ia berkata : “Tidak masuk Surga orang yang ada di hatinya sebesar
dzarrah kesombongan.” Seseorang mengatakan, ‘Sungguh ada seorang yang menyukai
pakaian dan sendalnya yang bagus.’ Beliau bersabda : “Sesungguhnya Alloh adalah
Maha Indah yang mencintai keindahan. Kesombongan itu adalah menolak kebenaran dan meremehkan
manusia.”
[HSR.
Imam Muslim ~rohimahulloh~ dalam Shohihnya no.
275]
Saudaraku
seislam yang saya cintai, dalam hadits Rosululloh ~shollallohu ‘alaihi wa
sallam~ yang mulia ini terdapat pelajaran dan pesan sarat manfaat untuk
kebaikan kita semua. Di antaranya adalah:
Pertama, hadits yang
mulia ini termasuk salah satu dalil yang menetapkan keberadaan ‘Surga’ sebagai
sebaik-baik tempat kembali bagi hamba-hamba Alloh yang dirahmati-Nya.
Kedua, hadits yang
mulia ini menjelaskan tentang pengertian ‘Al-Kibru (Sombong)’ yaitu menolak
kebenaran dan meremehkan manusia.
Ketiga, kesombongan
walau hanya sebesar dzarrah dapat membahayakan pelakunya yakni menjadi
penghalang masuk Surga.
Keempat, hadits yang
mulia ini menetapkan salah satu nama dan sifat bagi Alloh yaitu Al-Jamiil (Yang
Maha Indah).
Kelima, berpakaian
dan berpenampilan yang baik bukanlah termasuk kesombongan selama semua itu dilakukan
bukan karena ingin berbangga-bangga atau merendahkan orang lain
Demikian
dapat disampaikan.
Semoga
Alloh melindungi penulis dan pembacanya dari seluruh perkara yang mengundang
murka dan siksa-Nya. Dan semoga kita semua termasuk hamba-hamba yang selamat di
dunia dan di akhirat, dan masuk surga dengan rahmat dan karunia-Nya, aamiin
Wa
shollallohu wa sallama ‘alaa Nabiyyinaa Muhammad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar